46Bola - Beredarnya kabar soal upaya 'match fixing' yang menghampiri anak asuhnya, tak membuat Angel Alfredo Vera risau. Pelatih Sriwijaya FC ini mengaku abai dengan adanya rumor-rumor macam ini, terutama jelang partai penentuan masa depan anak asuhnya. Agen Bola
Sebelumnya, jelang laga pamungkas mereka di ajang Liga 1, kontra Arema FC, sempat beredar kabar bahwa kapten tim Sriwijaya FC, Yu Hyun-koo, diiming-imingi uang sekitar Rp 400 juta. Yang harus dilakukan pemain asal Korea Selatan ini hanya bermain buruk.
"Saya tidak tahu mengenai hal-hal macam ini," ujar Alfredo Vera, Sabtu (08/12).
"Saya rasa nggak perlu banyak komentar pada hal macam ini," sambungnya. Bandar Bola
Menurut Vera, isu ini tak jelas kebenarannya. Pelatih asal Argentina ini menilai siapa pun bisa menulis hal macam itu, apalagi dengan iklim media sosial saat ini.
"Hal macam ini bisa ganggu motivasi pemain," tuturnya.
Fokus ke Pertandingan
Alih-alih memikirkan rumor suap ini, Alfredo Vera menyebut ada hal lain yang lebih penting untuk dipikirkan. Menurut pelatih berusia 46 tahun tersebut, ia berpikir bagaimana tim yang ia nakhodai bisa selamat dari ancaman degradasi.
"Saat ini, kami fokus pada pertandingan terakhir besok," ucap Vera. Situs Judi Online Terpercaya
"Kami percaya dengan pemain yang kami miliki. Kami harap bisa bermain dengan enjoy dan pasti akan bermain sungguh-sungguh, seperti biasa," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Vera menyebut saat ini timnya menghadapi tekanan berat. Bahkan, menurutnya, tekanan ini lebih berat ketimbang yang pernah ia rasakan, kala bersaing membawa Persebaya dan Persipura juara.
"Tekanan juara dan degradasi beda. Sekarang, tekanan lebih kuat. Tak ada tim yang mau degradasi," tandasnya. Taruhan Bola
0 Comments